Injeksi Keloid adalah metode efektif dan aman untuk mengatasi masalah keloid yang mengganggu. Dengan pemahaman yang benar dan pilihan klinik tepat, Anda bisa mendapatkan perbaikan signifikan.
Klinik estetika profesional Bali Sudirman Medical Centre dapat membantu. Kami menawarkan beragam solusi, termasuk untuk mengatasi keloid membandel.
Artikel ini mengulas tuntas injeksi keloid. Mulai dari pengertian dasar hingga perkiraan jumlah suntikan yang diperlukan.
Apa Itu Keloid Sebenarnya?
Keloid bukan sekadar bekas luka biasa. Ini adalah pertumbuhan jaringan parut yang abnormal. Terjadi setelah cedera kulit sembuh.
- Karakteristik Keloid:
- Menonjol di atas permukaan kulit.
- Terasa keras dan padat.
- Warnanya bisa merah muda, merah, atau lebih gelap dari kulit sekitar.
- Seringkali terasa gatal atau nyeri.
- Ukurannya bisa melebihi batas luka asli. Ini beda utama dengan parut hipertrofik.
- Penyebab Umum: Luka bakar, tindik, jerawat parah, bekas operasi, vaksinasi, bahkan goresan kecil.
- Area Rawan: Dada, bahu, punggung atas, daun telinga, dan rahang.
- Faktor Risiko: Genetik (keturunan), usia muda (10-30 tahun), dan ras tertentu (kulit lebih gelap).
Keloid tidak berbahaya secara medis. Namun, bisa sangat mengganggu penampilan dan menyebabkan ketidaknyamanan fisik.
Pengertian Injeksi Keloid (Intralesi)
Injeksi Keloid atau injeksi intralesi adalah prosedur medis. Obat disuntikkan langsung ke dalam jaringan keloid. Ini adalah salah satu metode pengobatan keloid lini pertama.
- Tujuan Utama: Mengurangi ukuran, ketebalan, dan gejala keloid.
- Obat Paling Umum: Kortikosteroid, seperti Triamcinolone Acetonide.
- Mekanisme Kortikosteroid:
- Mengurangi peradangan (anti-inflamasi).
- Menghambat produksi kolagen berlebih. Kolagen adalah komponen utama keloid.
- Menekan aktivitas fibroblas (sel pembentuk jaringan parut).
Injeksi ini memungkinkan obat bekerja langsung. Tepat pada sasaran masalah. Meminimalkan efek samping sistemik.
Tujuan Utama dan Manfaat Injeksi Keloid
Prosedur Injeksi Keloid memiliki beberapa tujuan spesifik:
- Mengecilkan Ukuran Keloid: Membuat keloid lebih rata dan kurang menonjol.
- Melunakkan Tekstur: Keloid yang keras bisa menjadi lebih lembut.
- Mengurangi Gejala: Meredakan rasa gatal, nyeri, atau sensasi terbakar yang sering menyertai keloid.
- Memperbaiki Penampilan Estetika: Dengan ukuran mengecil dan warna memudar, penampilan kulit membaik.
- Mencegah Pertumbuhan Lebih Lanjut: Pada keloid yang baru terbentuk atau aktif.
Manfaat ini membuat kualitas hidup pasien meningkat. Terutama jika keloid berada di area terlihat. Atau menyebabkan ketidaknyamanan fisik.
Jenis Obat Lain dalam Injeksi Keloid
Selain kortikosteroid, ada obat lain. Kadang digunakan sendiri atau kombinasi:
- 5-Fluorouracil (5-FU): Agen kemoterapi. Menghambat proliferasi fibroblas. Sering dikombinasikan dengan kortikosteroid.
- Bleomycin: Agen antitumor. Juga dapat menghambat sintesis kolagen. Digunakan hati-hati karena potensi efek samping.
- Interferon: Protein alami tubuh. Dapat mengurangi produksi kolagen.
- Verapamil: Penghambat saluran kalsium. Studi menunjukkan potensi dalam terapi keloid.
Pilihan obat tergantung kondisi keloid. Juga penilaian dokter ahli. Kortikosteroid tetap jadi pilihan utama.
Prosedur Injeksi Keloid: Langkah Demi Langkah
Prosedur Injeksi Keloid Treatment Bali di klinik profesional seperti Bali Sudirman Medical Centre menawarkan langkah berikut:
- Konsultasi Awal: Dokter akan memeriksa keloid Anda. Mendiskusikan riwayat medis. Menjelaskan prosedur dan ekspektasi hasil.
- Pembersihan Area: Area keloid dibersihkan dengan antiseptik. Untuk mencegah infeksi.
- Anestesi (Opsional): Untuk keloid besar atau pasien sensitif. Anestesi topikal (krim) atau lokal (suntikan kecil) bisa diberikan. Banyak pasien mentoleransi tanpa anestesi.
- Penyuntikan Obat: Dokter menggunakan jarum halus. Obat disuntikkan secara merata ke seluruh jaringan keloid. Jumlah suntikan dan volume obat disesuaikan ukuran keloid.
- Perawatan Pasca-Suntik: Area suntikan mungkin ditutup perban kecil. Dokter akan memberikan instruksi perawatan di rumah.
Prosesnya relatif cepat. Biasanya sekitar 10-30 menit. Tergantung ukuran dan jumlah keloid.
Berapa Kali Suntikan Keloid Diperlukan?
Ini pertanyaan umum dan penting. Jumlah suntikan keloid sangat bervariasi. Tidak ada angka pasti untuk semua orang.
- Seri Perawatan: Umumnya, pasien memerlukan serangkaian suntikan. Bukan hanya satu kali.
- Rentang Umum: Kebanyakan pasien membutuhkan antara 3 hingga 6 sesi suntikan. Bahkan bisa lebih pada kasus sulit.
- Interval Antar Sesi: Suntikan biasanya diberikan setiap 3 hingga 6 minggu sekali. Ini memberi waktu obat bekerja. Juga untuk kulit pulih.
Dokter akan mengevaluasi respons keloid Anda. Penyesuaian jadwal dan jumlah suntikan dilakukan berdasarkan kemajuan.

Faktor yang Memengaruhi Jumlah Sesi Injeksi
- Ukuran dan Ketebalan Keloid: Keloid besar dan tebal butuh lebih banyak sesi.
- Lokasi Keloid: Beberapa area mungkin merespons berbeda.
- Usia Keloid: Keloid baru (kurang dari 1 tahun) cenderung merespons lebih baik. Dibandingkan keloid lama yang sudah matang.
- Respons Individu: Setiap orang bereaksi beda terhadap pengobatan.
- Jenis dan Konsentrasi Obat: Dosis dan jenis obat memengaruhi hasil.
- Kepatuhan Pasien: Mengikuti jadwal suntikan dan perawatan penting.
Apa yang Diharapkan Setelah Sesi Injeksi Keloid?
- Segera Setelah Suntikan: Area keloid mungkin sedikit bengkak, merah, atau nyeri. Ini normal dan biasanya mereda dalam beberapa hari.
- Beberapa Hari Kemudian: Keloid mungkin mulai terasa lebih lembut.
- Beberapa Minggu Kemudian: Ukuran keloid bisa mulai terlihat berkurang. Proses ini bertahap.
- Perbaikan Bertahap: Setiap sesi suntikan akan memberikan perbaikan lebih lanjut. Kesabaran adalah kunci.
Perubahan warna kulit (lebih terang/gelap) bisa terjadi. Terutama pada kulit berwarna. Diskusikan ini dengan dokter Anda.
Potensi Efek Samping Injeksi Keloid
Injeksi keloid umumnya aman. Terutama jika dilakukan oleh dokter berpengalaman. Namun, efek samping bisa terjadi:
- Nyeri, bengkak, atau memar di tempat suntikan.
- Atrofi kulit (penipisan kulit) di sekitar area suntikan.
- Hipopigmentasi (warna kulit menjadi lebih terang).
- Hiperpigmentasi (warna kulit menjadi lebih gelap).
- Telangiektasis (pembuluh darah kecil menjadi terlihat).
- Infeksi (jarang, jika kebersihan terjaga).
- Efek samping sistemik dari kortikosteroid (sangat jarang pada dosis intralesi).
Dokter akan menggunakan teknik dan dosis tepat. Untuk meminimalkan risiko ini. Pemilihan perawatan keloid terbaik melibatkan diskusi risiko ini.
Kombinasi Perawatan untuk Hasil Optimal
Terkadang, Injeksi Keloid lebih efektif jika dikombinasikan. Dengan metode perawatan keloid lainnya:
- Bedah Eksisi + Injeksi: Keloid diangkat melalui bedah. Diikuti suntikan kortikosteroid untuk mencegah kekambuhan. Tingkat keberhasilan lebih tinggi.
- Cryotherapy (Terapi Dingin) + Injeksi: Keloid dibekukan, lalu disuntik. Membantu obat meresap lebih baik.
- Terapi Laser + Injeksi: Laser meratakan keloid dan mengurangi kemerahan. Dikombinasikan dengan suntikan.
- Silicone Gel Sheets/Ointment: Digunakan setelah suntikan atau sebagai perawatan mandiri. Membantu melembapkan dan menekan keloid.
Statistik dan Fakta Keloid
- Keloid dapat terjadi pada siapa saja. Namun, lebih umum pada individu berkulit gelap. Sekitar 5-15% pada populasi Afrika, Asia, dan Hispanik.
- Tingkat keberhasilan injeksi kortikosteroid intralesi bervariasi. Antara 50-100% dalam meratakan keloid. Namun, angka kekambuhan bisa mencapai 50% jika tanpa terapi kombinasi.
- Penelitian terus berlanjut. Untuk menemukan terapi keloid yang lebih efektif. Dengan angka kekambuhan lebih rendah.
FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Injeksi Keloid
Apakah suntik keloid sakit?
Rasa sakit bervariasi antar individu. Umumnya terasa seperti cubitan atau sengatan singkat. Penggunaan anestesi topikal atau lokal bisa mengurangi ketidaknyamanan.
Berapa lama hasil suntik keloid terlihat?
Perbaikan biasanya terlihat setelah beberapa minggu. Setelah satu atau dua sesi suntikan. Hasil optimal memerlukan serangkaian perawatan.
Apakah hasil injeksi keloid permanen?
Injeksi dapat mengecilkan dan melunakkan keloid secara signifikan. Namun, keloid memiliki potensi untuk kambuh. Terapi kombinasi dan perawatan lanjutan dapat mengurangi risiko kekambuhan.
Berapa biaya untuk Injeksi Keloid Treatment Bali?
Biaya tergantung ukuran keloid, jumlah sesi, dan jenis obat. Sebaiknya konsultasikan langsung dengan klinik. Bali Sudirman Medical Centre menawarkan informasi biaya transparan setelah konsultasi.
Apakah semua keloid bisa disuntik?
Kebanyakan keloid bisa merespons baik terhadap injeksi. Namun, dokter akan menilai kondisi keloid Anda dan menentukan apakah ini perawatan keloid terbaik untuk kasus spesifik Anda.
Punya masalah keloid yang ingin diatasi? Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tim ahli kami di Bali Sudirman Medical Centre.
Daftar Aesthetic Treatment Lainnya
Ada pertanyaan lain mengenai injeksi keloid atau ingin konsultasi masalah kulit lainnya? Jangan ragu hubungi kami!